Bayam termasuk salah satu jenis sayuran yang sering kita konsumsi. Mungkin tanpa bayam, sayuran yang kita masak terasa kurang lengkap. Banyak orang yang memanfaatkan sayur bayam sebagai favorit mereka. Bahkan di Nigeria, bayam terkesan didewakan karena fungsinya yang bisa dijadikan obat asma, eksim, kecantikan, sakit mata, penawar racun memperbaiki sistem pencernaan, menurunkan resiko terkena kanker, mengurangi kolesterol, dan anti diabetes. Awalnya, bayam berasal dari daerah Amerika tropik. Orang latin mengenalnya dengan istilah Amaranthus spp. Kata 'amaranth' sendiri dalam bahasa latin yang artinya 'abadi' (everlasting). Ada yang beranggapan, bayam masuk ke indonesia pada abad ke-19 ketika lalu lintas perdagangan luar negeri masuk ke wilayah Indonesia. Fungsi bayam adalah menurunkan berat kolesterol dalam tubuh menjadi koprostanol yang kemudian di buang ke luar tubuh. Yang membuatnya berkhasiat anti diabetes adalah kandungan mangannya (Mn). Untuk
Foto : Ilustrasi Tidak bisa di hindarkan lagi makanan yang ada di warung, cafe, atau restoran. Semua orang begitu menarik, membuat kita punya banyak pilihan untuk membeli dan menikmatinya. Tapi tanpa disadari kita mengkonsumsi makanan yang tidak cocok dengan kondisi perut kita. Akibatnua perut kita terasa melilit. Sakit perut yang di derita pun bermacam-macam. Dalam kitab hadits Bukhari dan Muslim, ada sebuah hadits yang berasal dari Abu Sa'id Alkhudry yang berbunyi, "Bahwa pernah ada seorang lelaki yang datang kepada Rasulullah saw. dan berkata 'Sadara laki-laki saya sering sakit perut dan buang air besar.' Kemudian Rasulullah saw. menyarankan saudaranya minum madu. Tidak lama kemudian ia kembali lagi seraya berkata, 'Telah saya berikan minuman madu kepadanya, tapi tidak menghasilkan apa-apa.' "Rasulullah bersabda kepadanya sampai tiga kali, dan ketika laki-laki itu datang ke empat kalinya, Rasulullah bersabda lagi, 'Suruh dia minum